Rabu, 08 Januari 2020

Cabang-Cabang Ilmu Biologi dan Manfaat Biologi bagi Manusia dan Lingkungannya

Kabid Dikdas
Pertanyaan-pertanyaan umum seperti apa yang membedakan makhluk hidup dan benda mati; proses apa yang terjadi pada organisme agar dapat bertahan hidup dan berkembang biak; serta bagaimana berbagai makhluk hidup berinteraksi satu sama lain tercetus selama berabad-abad. Pertanyaanpertanyaan ini kemudian menjadi fondasi ilmu pengetahuan alam, khususnya Biologi.

Biologi berasal dari bahasa Latin, bios yang berarti hidup dan logos yang berarti pengetahuan. Jadi, Biologi artinya ilmu tentang kehidupan. Biologi mengaji objek dan ragam persoalan dari berbagai tingkat organisasi kehidupan serta interaksinya dengan faktor lingkungan. Biologi merupakan bidang studi dengan cakupan yang luas, mulai dari proses kimia di dalam tubuh Anda hingga konsep mengenai ekosistem serta perubahan iklim global.

Objek atau kajian dalam Biologi sangat luas. Akan tetapi, pada dasarnya, persoalan yang dikaji dalam bidang Biologi meliputi beberapa tema dasar, yaitu biologi sebagai proses penemuan, sejarah konsep biologi, evolusi, keanekaragaman dan keseragaman, genetika dan kelangsungan hidup, organisme dan lingkungan, biologi perilaku, struktur dan fungsi, serta regulasi. Kajian Biologi tersebut dipelajari lagi secara lebih mendalam pada cabang ilmu Biologi berikut.
  1. Morfologi, yaitu cabang Biologi tentang penampakan atau bentuk luar tubuh makhluk hidup.
  2. Anatomi, yaitu cabang Biologi tentang struktur dalam tubuh makhluk hidup.
  3. Fisiologi, yaitu cabang Biologi tentang fungsi alat tubuh makhluk hidup.
  4. Histologi, yaitu cabang Biologi tentang susunan dan fungsi jaringan tubuh makhluk hidup.
  5. Sitologi, yaitu cabang Biologi tentang struktur dan fungsi sel.
  6. Genetika, yaitu cabang Biologi tentang sifat-sifat keturunan beserta selukbeluknya.
  7. Embriologi, yaitu cabang Biologi tentang perkembangan zigot sampai fetus serta faktor-faktor yang memengaruhinya.
  8. Teratologi, yaitu cabang Biologi tentang cacat perkembangan pada embrio.
  9. Patologi, yaitu cabang Biologi tentang penyakit dan pengaruhnya pada organisme.
  10. Endokrinologi, yaitu cabang Biologi tentang hormon.
  11. Ekologi, yaitu cabang Biologi tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya.
  12. Taksonomi, yaitu cabang Biologi tentang pengelompokan makhluk hidup.
  13. Zoologi, yaitu cabang Biologi tentang dunia hewan.
  14. Botani, yaitu cabang Biologi tentang dunia tumbuhan.
  15. Mikrobiologi, yaitu cabang Biologi tentang mikroorganisme atau jasad renik.
  16. Entomologi, yaitu cabang Biologi tentang serangga.
  17. Ornitologi, yaitu cabang Biologi tentang burung.
  18. Mikologi, yaitu cabang Biologi tentang jamur.
  19. Bakteriologi, yaitu cabang Biologi tentang bakteri.
  20. Virologi, yaitu cabang Biologi tentang virus.

Biologi merupakan ilmu murni yang mengembangkan ilmu-ilmu terapan seperti ilmu kedokteran, pertanian, perikanan, dan peternakan. Ilmu Biologi terus berkembang dan memunculkan cabang ilmu Biologi terapan, contohnya bioteknologi. 

Manfaat Biologi bagi Manusia dan Lingkungannya
Biologi mungkin merupakan ilmu sains yang memiliki cabang ilmu paling beragam. Pada saat beberapa ahli Biologi sedang meneliti kemungkinandiciptakannya makhluk hidup baru lewat proses rekayasa genetik, penyelidik lain mungkin sedang meneliti cara kerja otak, mencari jawaban dari interaksi yang rumit dalam ekosistem, atau bahkan mencari spesies baru di tengah hutan belantara yang lebat atau di dasar lautan. 

Dengan mempelajari Biologi, Anda akan lebih mengenal bagaimana bagian tubuh kita bekerja, bagaimana penyakit menyebar, atau bahkan cara melawan penyakit melalui berbagai pengobatan. Anda juga dapat mempelajari perkembangan sel hingga menjadi organisme utuh. Dengan mempelajari interaksi antara manusia dan makhluk hidup lain,manusia dapat  mempersiapkan langkah yang lebih baik ketika membuat keputusan mengenai penggunaan lahan, pembuangan sampah, jumlah keluarga, dan berbagai isu lain yang memengaruhi lingkungan kehidupan kita.

Biologi telah menolong manusia untuk mengatasi berbagai permasalahan seperti penyakit dan kelaparan. Biologi berperan penting dalam hal kesehatan, penyediaan pangan, papan, juga dalam kehidupan sosial. Berikut ini beberapa penemuan dalam bidang biologi yang berguna bagi umat manusia.
  1. Teknik transgenik, yaitu teknik penyisipan gen ke dalam sel lain untuk menghasilkan tumbuhan atau hewan yang lebih unggul.
  2. Fertilisasi in vitro untuk hewan ternak.
  3. Fertilisasi in vitro (bayi tabung) untuk pasangan suami istri yang sulit mendapatkan keturunan.
  4. Teknik superovulasi, yaitu teknik penyuntikan hormon reproduksi agar hewan ternak lebih subur sehingga dihasilkan embrio lebih dari satu dalam satu induk.
  5. Bank sperma, teknik penyimpanan sperma dalam jangka waktu tertentu pada nitrogen cair.
  6. Teknik inseminasi buatan.
  7. Penemuan berbagai antibiotik, misalnya penemuan penisilin oleh Alexander Flemming.
  8. Penemuan teknik kultur jaringan untuk menghasilkan tumbuhan baru dalam waktu relatif cepat dan jumlah banyak.
Dampak buruk yang mungkin dihasilkan dari penggunaan produk Biologi telah lama menjadi wacana. Meskipun suatu teknologi telah melalui serangkaian penelitian dan dinyatakan baik, namun belum tentu dapat diterima masyarakat karena hal tersebut menimbulkan masalah sosial, misalnya tentang masalah kloning yang dipertentangkan oleh sebagian orang. Masalah sosial pada umumnya merupakan suatu faktor yang belum dapat diprediksikan secara pasti sebelum suatu produk teknologi diperkenalkan kepada masyarakat.